Sebagaimana penuturan Aisyah RA, “Rasulullah SAW biasa ketika memasuki 10 Ramadhan terakhir, beliau kencangkan ikat pinggang (bersungguh-sungguh dalam ibadah), menghidupkan malam-malam tersebut dengan ibadah, dan membangunkan istri-istrinya untuk beribadah.”(HR. Al-Bukhari dan Muslim).

2. Memperbanyak Sedekah

Sedekah menjadi salah satu amalan utama di 10 hari terakhir bulan Ramadhan yang dilakukan Rasulullah SAW sebagai ungkapan syukur atas nikmat dipertemukan Ramadhan, serta sebagai penyempurna ibadah puasa dan ibadah-ibadah lainnya. 

Sebagaimana firman Allah SWT, “Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya, mereka berdoa kepada Tuhannya dengan rasa takut dan penuh harap, dan mereka menginfakkan sebagian dari rezeki yang Kami berikan kepada mereka.”(Qs. As-Sajdah: 16).

3. I’tikaf

I’tikaf dianjurkan setiap waktu, tetapi lebih ditekankan memasuki sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan sebagaimana penuturan Abdullah bin Umar RA,

Rasulullah SAW beri’tikaf pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan. (HR. Muttafaq Alaih)

I’tikaf merupakan kegiatan yang dilakukan berdiam di masjid dalam rangka beribadah kepada Allah SWT. Beribadah mendekatkan diri kepada Allah dengan berdzikir, berdoa, membaca Al-Quran, shalat sunnah, bershalawat, bertaubat, beristigfar, dan lainnya.

4. Tilawah Al Quran

Tilawah Al-Quran adalah ibadah ringan dan memiliki keutamaan yang besar yang menjadi salah satu ibadah utama di 10 hari terakhir bulan Ramadhan. Selain itu, khataman Al-Quran di akhir Ramadhan menjadi tradisi bagi seorang Muslim.

Itulah beberapa amalan penting di 10 hari terakhir bulan Ramadhan. Semoga kita dapat menjalankan amalan yang dicontohkan junjungan kita Nabi Muhammad SAW.