REDAKSI88.COM- Kata bohong seorang ibu kepada anaknya sering sekali ia diberikan. Namun tidak disangka kata bohong itu penuh dengan makna yang terkandung didalamnya penuh cinta kasih.

Kendati perilaku kata yang tidak sesuai dengan kenyataan yang sebenarnya dilakukan oleh seorang ibu terhadap anaknya, ternyata didalamnya sebuah kasih sayang yang tiada ternilai.

Seorang ibu memiliki peranan yang sangat penting sekali bagi seorang anak. Dari ia mengandung, melahirkan, mendidik, melindungi serta membesarkan hingga anaknya menjadi dewasa.

Ibu juga merupakan sosok perempuan yang selalu berjuang tiada letih demi buah hati atau anak-anaknya sampai pada akhir hayatnya.

Seorang ibu dalam agama Islam ditempatkan diposisi yang paling mulia. Bahkan anak diwajibkan lebih dulu hormat kepada ibu sebelum kepada bapaknya.

Sebagaimana hal ini tertulis didalam Alquran Surat Luqman ayat ke 14.

“Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Ku lah kamu kembali”.

Begitu pula dalam hadis riwayat Abu Hurairah Radiyallahu’annhu, Rasulullah menyuruh kita untuk berbuat baik tiga kali lebih besar kepada ibu dibanding bapak.

“Seseorang datang kepada Rasulullah SAW dan berkata, Wahai Rasulullah, kepada siapakan aku harus berbakti pertama kali? Nabi SAW menjawab, ‘Ibumu’. Dan orang tersebut kembali bertanya, ‘Kemudian siapa lagi? Nabi SAW menjawab ‘Ibumu.’

Orang tersebut bertanya kembali, Kemudian siapa lagi? beliau menjawab ‘Ibumu’. Orang tersebut bertanya kembali, Kemudian siapa lagi, Nabi menjawab Kemudian ayahmu’. (HR. Bukhari dan Muslim)